USULAN PERBAIKAN RISIKO KECELAKAAN KERJA DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) DAN FISHBONE DIAGRAM

ABSTRAKKecelakaan kerja adalah suatu peristiwa atau momen yang tidak direncanakan serta diinginkan bisa mengganggu proses produksi operasi, namun kemungkinan dapat terjadi dan menimbulkan kerugian. Untuk mengurangi dampak risiko kecelakaan di CV CKS tersebut, peneliti menggunakan manajemen menggabungkan dua tools, yaitu metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) diagram tulang ikan (fishbone diagram). Metode FMEA digunakan untuk mengidentifikasi semua aktivitas berisiko menganalisis tingkat keparahannya, sedangkan penyebab terjadinya kecelakaan, kemudian diketahui mana menjadi prioritas membuat tindakan perbaikan diambil mencegah peluang akan terjadi. Dari hasil perhitungan, didapatkan nilai Risk Priority Number (RPN) tertinggi sebesar 43,8 diperoleh dari jenis jari tangan terjepit mesin. Terjadinya diminimalisir dengan penanganan tepat, termasuk pengawasan ketat, prosedur sesuai, mengingatkan pentingnya Alat Pelindung Diri (APD). Kata kunci: kerja; FMEA; fishbone diagram; RPN. ABSTRACTA work accident is an unplanned unwanted event or moment that can disrupt the production process operation, but likely to occur cause losses. To reduce impact risk of accidents at CKS, researchers use a management combines two namely method diagram. The used identify all activities are causing analyze their severity, while causes accidents, which then be identified prioritized make corrective actions taken prevent chances occurrence. will occur. From calculation results, highest value, 43.8, was obtained from type with finger pinched by machine. occurrence minimized proper handling, including strict supervision, handling appropriate procedures, reminding importance using Personal Protective Equipment (PPE). Keywords: accidents;